Pandangan Ahli Filsafat Tentang IPA


Pandangan Beberapa Ahli Filsafat Tentang IPA

Pendapat mengenai pengertian IPA atau science dari beberapa buku-buku teks atau kamus-kamus istilah dan sumber-sumber lainnya, banyak definisi dan penjelasan yang dapat kita peroleh. Salah satunya berbunyi sebagai berikut : IPA atau science adalah natural science adalah pengetahuan tentang fakta dan hukum-hukum yang didasarkan atas pengamatan dan disusun dalam satu sistem yang teratur. 
Untuk mengetahui beberapa pandangan ahli tentang IPA. Berikut ini beberapa pandangan tersebut.a. Richard P. Feyman
Feyman adalah seorang fisikawan murni yang tidak memiliki latar belakang pendidikan IPA atau berpengalaman dalam mengajarkan IPA. Ia mengemukan pandangannya tentang IPA sebagai beriku: “IPA (Sains) adalah pengetahuan yang dikembangkan dan dibangun oleh diri sendiri berdasarkan pengalaman sendiri, IPA itu sebenarnya tidak diajarkan tetapi dibangun oleh diri sendiri. Ole karena itu IPA harus dapat mengembangkanrasa ingin tahu yang besar, rasa percaya diri, dapat bertindak arif dan bijaksana serta dapat menggunakan akal sehatnya”
b. Imre LakatosImre Lakatos seorang filsuf mengemukan bahwa “ IPA adalah pengetahuan tentang fakta atau data yang dipercaya berdasrkan hasl pengujian. Pengetahuan dapat dikatakan sebagai sians apabila pengetahuan itu dapat diamati, ada faktanya, dan dapat diuji kebenaran ilmiahnya.

c. George F KnelerIPA atau Sains adalah upaya manusia yang dilakukan dengan sungguh-sunguh untk memahami dunia. Usaha yang sungguh-sunguh itu adalah dalam melakukan usahanya untuk menggunakan metode ilmiah yang sudah teruji kevalidannya.

d. Jhon ZimanZiman dan Kneler memisahkan anatara sains, agama, dan filasafat. Tetapi Ziman memandang aspek lain , yaitu teknologi. Menrut Ziman, sains merupakan hasil kecerdasan manusia yang dilakukan secara sadar, dina hasilnya terdokumentasi dengan baik keaslian sejarahnya dalam ruang lingkup dan isi yang terdefinisi. Sains sangat berkaitan dengan pikiran logis, akademis, dan praktis. Setiap fasilitasnya menntun kita pada pemahaman yang tajam pada fokusnya. Ia memandang sains sebagai berikut:
1) Sains adalah penguasaan dunia atas lingkungannya.
2) Sainsa adalah suatu pengetahuan yang memepelajari tentang materi dunia.
3) Sains adalah metode eksperimental
4) Sains berusaha menuju kepada kebenaran melalui penyimpulan logis dari hasil pengamatan empiris.

e. DavisSains merupakan organisasi pengetahuan yang diperoleh dengan cara-cara tertentu berupa penjelasan lebih lanjut mengenai hal-hal yang tersembunyi yang ada di alam.

f. Jenkins dan WhitefieldSains merupakan rangkaian konsep yang saling berhubungan yang dikembangkan dari hasil eksperimen dan observasi serta sesuai untuk eksperimen dan observasi berikutnya .

g. Chalmers Sains didasari hal-hal yang dilihat, didengar, diraba, dan lain-lain. Sains bersifat objektif dan dapat dibuktikan Sains merupakan batang tubuh pengetahuan yang diperoleh melalui metode yang didasarkan observasi.

h. Sund dan Trowbrige
Sains sebagai body of knowledge yang dibentuk melalui proses inkuari yang terus menerus, yang diarahkan oleh masyarakat yang bergerak di bidang sains. Sains lebih dari sekedar pengetahuan (knowledge). Sains merupakan upaya manusia meliputi operasi mental, keterampilan dan strategi memanipulasi dan menghitung, keingintahuan, keteguhan hati, ketekukan dalam menyingkap rahasia alam.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengajarkan Mencari Volume Bangun Ruang Balok

Mengajarkan Mencari Volume Bangun Ruang Limas

Proposal PTK IPA Kelas III